Mr. Langkawi Rebut Kemenangan No. 23

| Penulis : 

Andrea Guardini memang cocok disebut sebagai “Mr. Langkawi.” Sprinter Bardiani-CSF itu seperti ditakdirkan untuk selalu menang di tanah Malaysia. Pada Etape 1 Tour de Langkawi 2018, Minggu, 18 Maret, pembalap Italia itu kembali meraih kemenangan.

Sukses ini merupakan yang ke-23 dalam karir Guardini di Tour de Langkawi. Terbanyak dalam sejarah lomba itu. Dan dia raih saat lomba terbesar Asia Tenggara itu memasuki tahun ke-23.

Tahun lalu, Guardini absen karena terjun di arena WorldTour bersama UAE Team Emirates. Tahun sebelumnya (2016), dia mengakhiri lomba dengan dua kemenangan berturut-turut. Berarti, dengan kemenangan 2018 ini, Guardini telah memenangi tiga etape yang dia ikuti berturut-turut!

Etape yang berlangsung 146 km dari Kangar ke Kulim itu memang sangat datar, dirancang untuk para sprinter. Bukan berarti gampang, karena para pembalap juga harus mengatasi panas yang disebut mencapai 48 derajat Celcius.

Menjelang finis, peloton berkumpul utuh. Tim asal Kolombia, Manzana Postobon, berupaya mengontrol lomba. Tapi kecelakaan menghambat mereka, walau para unggulan berhasil menghindarinya.

Berkat tarikan dan pengawalan rekan setim Paolo Simion, Guardini mampu mendapat jalan saat lomba hanya tersisa 200 meter. Dia pun tancap gas dan menang. Joonyong Seo (KSPO Bianchi) dan Mekseb Debesay (Dimension Data) finis ketiga.

“(Simion) mengantarkan saya hingga kurang 200 meter. Lalu saya sprint. Itu pekerjaan yang sempurna,” puji Guardini, 28 tahun.

Dengan kemenangan ini, Guardini mengenakan yellow jersey untuk etape kedua, yang berlangsung 208,3 km dari Gerik ke Kota Bahru. Etape ini sedikit lebih berat, karena ada beberapa tanjakannya. Tapi tetap diprediksikan berakhir dengan sprint, dan itu berarti Guardini punya peluang menambah kemenangan.

Di etape pembuka ini, pembalap Indonesia dari Tim KFC, Abdul Gani, finis di urutan sepuluh.

Tour de Langkawi 2018 berlangsung delapan etape, hingga 25 Maret mendatang. (mainsepeda)

 

Hasil Etape 1 Tour de Langkawi 2018

1. Andrea Guardini (Italia), Bardiani-CSF
2. Joonyong Seo (Korea Selatan), KSPO Bianchi
3. Mekseb Debesay (Eritrea), Dimension Data
4. Manuel Belletti (Italia), Androni Giocattoli-Sidermec
5. Riccardo Minali (Italia), Astana
6. Luca Pacioni (Italia), Wilier Triestina-Selle Italia
7. Kaden Groves (Australia), St. George Continental
8. Scott Sunderland (Australia), Bennelong Swisswellness
9. Alan Banaszek (Polandia), CCC Sprandi Polkowice
10. Abdul Gani (Indonesia), KFC

Populer

Pompa Ban Anda sesuai Berat Badan
Adidas dan Colnago: Pernikahan Sneaker dan Cycling
Wilier Zero SLR, Senjata Baru untuk Para Kambing Gunung
Siap Minggat dengan Brompton Explore (Unboxing dan First Ride)
Tips Memilih Lebar Handlebar yang Ideal
Swap Meet Pertama di 2020, Berhasil Jual Brompton Explore
Zipp 303 Firecrest Terbaru Tantang Kita Ubah Pola Pikir
Tao Geoghegan Hart Juara Overall, Filippo Ganna Sapu Time Trial
Podcast Main Sepeda Eps 37: Etika E-Bike, untuk Transportasi atau Sport?
Inikah Tahun Richie Porte Juara Tour de France?