Musim balap sepeda WorldTour sudah hampir berakhir. Sebelum berlibur, semua pembalap bulan Oktober ini sedang berdebar menantikan pengumuman penting. Pengumuman yang bisa menentukan program latihan di awal tahun 2020 nanti. Yaitu pengumuman rute Giro d’Italia dan Tour de France 2020.

Ya, walau Giro baru diselenggarakan bulan Mei, dan Tour de France bulan Juli, rutenya selalu sudah diumumkan pada Oktober atau November tahun sebelumnya.

Tahun ini, pengumumannya sama-sama Oktober. Rute Tour de France diumumkan pertengahan bulan ini, sedangkan Giro d’Italia seminggu kemudian.

Sejauh ini, sudah ada beberapa “bocoran” tentang rute kedua lomba itu. Giro d’Italia 2020 misalnya, tampaknya akan menonjolkan banyak rute time trial (TT).

Giro 2020 akan dibuka dengan TT pendek di Budapest, Hungaria, pada 9 Mei. Lalu ada TT panjang di tengah-tengah, dan ditutup dengan TT lagi di Kota Milan pada 31 Mei.

Sebelum etape penutup, Giro akan kembali menampilkan tanjakan gravel Colle delle Finestre. Tanjakan yang kondang pada 2018 karena memberi panggung bagi Chris Froome (waktu itu Team Sky) untuk attack dan merampas pimpinan lomba.

Sementara itu, Tour de France akan dimulai lebih dini dari biasanya. Yaitu pada 27 Juni. Ini untuk berkompromi dengan ajang balap sepeda di Olimpiade Tokyo, yang dijadwalkan berlangsung hanya sepekan setelah penutupan Le Tour pada 19 Juli.

Detail rute Tour de France akan diungkapkan pada 15 Oktober. Banyak yang masih dirahasiakan. Yang jelas, lomba akan dimulai di selatan Prancis, di kawasan Kota Nice. Lalu akan merambah pegunungan Pyrenees pada pekan kedua, dan ditutup dengan petualangan di pegunungan Alps di pekan ketiga, sebelum etape parade penutup di Paris.

Salah satu tim yang sangat membutuhkan detail secepat mungkin tentu adalah Team Ineos (dulu Sky). Tim ini memiliki tiga pemenang Tour de France terakhir. Ada Froome, Geraint Thomas, dan juara bertahan Egan Bernal.

Tanda-tandanya, Thomas akan diturunkan di Giro d’Italia. Dia turun bersama rekrutan baru, sekaligus juara bertahan Giro, Richard Carapaz. Froome, yang sedang menjalani pemulihan cedera parah, akan turun mengejar gelar Le Tour kelimanya bersama Bernal.(mainsepeda)

 

Foto: Getty Images

Populer

Bianchi Merilis Sprint, Road Bike dengan Harga Terjangkau
Para Cycling Sumbang Satu Medali Perak dan Dua Perunggu
Fabio Jakobsen Raih Kemenangan Kelima Deceuninck-QuickStep
Lampu Spoke Keren Tanpa Baterai
Ada Timing Chip untuk Peserta Bromo KOM
Mengintip Setelan Sepeda Bintang Giro d’Italia 2018
Makin Berlubang, Makin Aman
Nairo Quintana Menang, Chris Froome Melorot
Walau Babak Belur, Peter Sagan Janji Finis Tour de France
Merah-Putih dan Wireless, Sepeda Sang Juara Dunia MTB Tujuh Kali