Sekda Kota Pasuruan Bahrul Ulum (depan tiga dari kiri) saat menerima panitia Bromo KOM Challenge 2020

Perhelatan Bromo KOM Challenge 2020 terus mendapatkan dukungan dari sejumlah pihak. Termasuk dari Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan. Mereka siap all-out menyukseskan Bromo KOM Challenge 2020.

Dukungan dari Pemkot Pasuruan ini disampaikan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pasuruan, Bahrul Ulum, saat menerima audiensi panitia Bromo KOM Challenge 2020, Senin (20/1).

"Saya kira ini acara yang sangat bagus. Pemkot Pasuruan menyampaikan terima kasih, dan akan menyambut baik sebab acara ini. Apalagi event ini tak hanya diikuti pesepeda dari Indonesia, tapi juga luar negeri," ujar Bahrul Ulum. Ya, Bromo KOM Challenge 2020 memang diikuti cyclist dari 21 negara, 27 provinsi, dan 138 kota. 

Bahrul Ulum memastikan jajarannya siap memberikan yang terbaik untuk memeriahkan event menanjak paling heboh di Indonesia tersebut. Dinas Perhubungan, misalnya. Mereka diminta mensterilkan jalan yang akan dilewati peserta. Kemudian Dinas Kesehatan akan menyiagakan ambulans, dan tenaga medis sepanjang rute wilayah Kota Pasuruan.

Pemkot Pasuruan tak ingin mengecewakan para peserta Bromo KOM Challenge 2020. Apalagi, Kota Pasuruan termasuk salah satu daerah yang akan dilewati 1.400 peserta Bromo KOM Challenge 2020.

Selain itu, salah satu venue olahraga di Kota Pasuruan, yakni GOR Untung Suropati bakal digunakan sebagai tempat untuk pit stop pertama.

Bahrul Ulum menambahkan, Bromo KOM Challenge 2020 juga bertepatan dengan rangkaian hari jadi Kota Pasuruan. "Tentu ini harus dipersiapkan dengan baik. Mudah-mudahan Bromo KOM Challenge 2020 berjalan sukses," harapnya.

Kota Pasuruan juga akan mempersiapkan tampilan kesenian, dan kebudayaan untuk menyambut kedatangan peserta di pit stop pertama. "Kami juga siapkan ekstra pengamanan untuk sepeda. Juga pengaturan parkirnya," bilang Bahrul Ulum.

Salah satu founder Bromo KOM Challenge, Cipto S. Kurniawan mengungkapkan, event yang sudah memasuki tahun ketujuh ini akan diikuti 1.400 cyclist, dari 21 negara. "Selain sebagai event tahunan, Bromo KOM selama ini juga bisa mendorong pariwisata, khususnya di Pasuruan," ucap Wawan, sapaan akrabnya.

Sebagaimana diketahui, Bromo KOM Challenge 2020 bakal diselenggarakan 14 Maret 2020 mendatang. Peserta non sepeda lipat dan Brompton akan start dari Surabaya menuju Wonokitri, Bromo, via Kota Pasuruan.

Sedangkan titik start untuk sepeda lipat dan Brompton di GOR Untung Suropati, Kota Pasuruan. Event ini didukung oleh SUB Jersey, Wdnsdy Bike, Strive Nutrition Products, Mainsepeda.com, dan dieksekusi oleh DBL Indonesia.

Sebelumnya, Pemprov Jawa Timur juga sangat mengapresiasi panitia yang konsisten menyelenggarakan dan menjadikan Bromo KOM Challenge sebagai event akbar para cyclist. Apresiasi itu disampaikan langsung oleh oleh orang nomer satu di Jawa Timur, Gubernur Khofifah Indar Parawansa (Baca juga: Gubernur Jawa Timur Dukung Penuh Bromo KOM Challenge 2020). (mainsepeda)

Populer

Celilo High Climber: Luar Kayu Dalam Karbon
Pompa Ban Anda sesuai Berat Badan
Tim-Tim WorldTour Mana yang Ganti Sepeda untuk 2020?
Usia Lebih Tua 20 Tahun, Finis Lebih Cepat 15 Menit
AG2R La Mondiale Ganti Pakai Sepeda Eddy Merckx
Adidas dan Colnago: Pernikahan Sneaker dan Cycling
Ada Campagnolo Super Record 12-Speed EPS di Tour Down Under
Shimano Rilis Sepatu dan Kacamata S-Phyre Edisi Aurora
Chris Froome Cedera Parah, Para Rival Yakin Bakal Kembali Strong
Wilier Zero SLR, Senjata Baru untuk Para Kambing Gunung