Tour Down Under (TDU) punya keunggulan khusus dibanding kebanyakan event balapan lain. Setiap tahun, selalu ada ajang festival/pameran besar diselenggarakan membarengi ajang pembuka WorldTour tersebut. Taman kota di Adelaide pun berubah jadi seperti "toko mainan besar" bagi para penghobi sepeda!
Victoria Square, salah satu taman utama Adelaide, diblok penuh sebagai arena festival. Ada panggung besar untuk perkenalan tim dan kebutuhan-kebutuhan podium. Ada kawasan bermain untuk anak-anak. Ada kawasan yang diblok untuk area kerja tim-tim WorldTour peserta. Ada kawasan untuk makanan dan minuman. Dan, ada kawasan untuk pameran produk-produk sepeda termutakhir.
Pamerannya memang lumayan. Karena ini event WorldTour pertama 2020, dan banyak produk baru muncul sebelum pergantian tahun, maka ada begitu banyak barang seru yang bisa menyenangkan para penghobi sepeda. Apalagi mereka yang doyan belanja komponen/aksesori sepeda.
Dari barisan apparel, dua merek terbesar Italia, Castelli dan Santini, sama-sama punya booth besar. Santini merupakan sponsor resmi TDU, sementara Castelli punya booth khusus obral barang-barang lama.
Stan resmi merchandise TDU tentu jadi favorit. Orang membeli kaus, polo, payung, botol minum, gantungan kunci, jaket, vest, sampai jersey resmi lomba.
Dari barisan komponen, tentu Shimano punya display dominan di dekat pintu masuk Race Village. Yang menarik, bukannya menampilkan produk road, Shimano justru menonjolkan produk-produk terbaru untuk segmen gravel bike. Memang, segmen itu sekarang sedang paling booming di dunia. Mengkombinasikan kecepatan sepeda road dengan kemampuan segala medan MTB.
Di booth Shimano, ditampilkan grupset gravel GRX, lengkap dengan segala aksesori pendampingnya. Mulai handlebar, stem, sadel, dan aksesori khusus gravel (menggunakan merek Pro), sampai tas-tas kebutuhan gravel/adventure. Dua sepeda gravel dipajang di depannya. Salah satunya adalah sepeda gravel merek kondang Australia, Baum.
Di dekatnya, ada sejumlah merek memajang sepeda-sepeda andalan. Ada Merida, produsen Taiwan yang menyokong Tim WorldTour Bahrain McLaren. Lalu ada BMC, penyokong Tim NTT. Cervelo, yang men-support Team Sunweb, banyak menampilkan pula sepeda gravel. Lalu ada Focus, Look, dan merek-merek lain. Di stan Bianchi, yang ditampilkan di depan adalah produk limited edition Specialissima edisi Pantani. Warna kombinasi celeste dan kuning.
Para peminat tidak harus membeli untuk merasakan sepeda-sepeda terbaru itu. Karena semua booth punya program test ride. Tinggal bikin janjian untuk jadwalnya.
Untuk aksesori, ada komponen Enve, Mavic, Camelbak, POC, Kask, dan lain sebagainya. Produsen helm asal Belgia Lazer (kini juga milik Shimano) menampilkan produk superringan baru: Genesis. Mereka menjual edisi terbatas di Adelaide, berwarna hitam dengan tulisan emas.
Merek kacamata Italia, 100%, punya program khusus. Orang bisa ikut undian mendapatkan kacamata edisi Peter Sagan berlapis emas. Caranya, ikut menyumbang untuk korban kebakaran Australia.
Produsen-produsen ban juga "perang." Schwalbe menampilkan Pro One edisi terbaru. Pirelli menampilkan P-Zero dengan corak terbaru, warna Classic (tanwall), juga yang bertuliskan merek berwarna pink. Untuk menarik pengunjung, ada display belahan mobil Formula 1 di stan Pirelli. Lalu pengunjung bisa adu cepat simulasi pit stop, mengganti ban mobil F1.
Yang sangat mencolok adalah display smart trainer atau smart indoor bike. Bisa dibilang, aplikasi Zwift ditampilkan di semua booth yang menawarkan produk indoor training.
Wahoo, Stages, dan Tacx sama-sama menampilkan smart indoor bike terbaru masing-masing. Dalam beberapa tahun ke depan, ini bisa jadi kategori superpopuler di industri sepeda. Karena dengan smart indoor bike, kita tidak perlu menancapkan sepeda kita ke indoor trainer. Cukup pakai indoor bike saja, yang dengan mudah bisa disesuaikan dengan ukuran semua pemakai.
Banyak produk ini masih dalam finalisasi produksi. Jadi baru akan beredar dalam beberapa pekan/bulan ke depan.
Pemerintah Australia Selatan juga punya beberapa booth, menonjolkan keselamatan di jalan.
Yang menarik, booth paling panjang antrean adalah booth cuci sepeda. Maklum, layanannya gratis. Maklum lagi, cuaca di Adelaide sedang dingin dan hujan, sehingga ada begitu banyak sepeda kotor berkeliaran!
Antrean Booth cuci sepeda.
Bagi yang tidak ingin belanja, ada banyak barang-barang gratis dibagikan di booth-booth tersebut. Mulai stiker sampai topi sepeda!
Race Village ini akan buka selama TDU berlangsung. Benar-benar bagian asyik bagi penggemar yang datang. Tidak banyak lomba yang punya kombinasi event seperti ini. Bahkan Tour de France, Giro d'Italia, atau Vuelta a Espana pun belum tentu punya kombinasi event seseru ini, semudah ini bagi para penggemar sepeda!
Oh ya, bagi yang ingin mencari produk lain, toko-toko sepeda di Adelaide asyik-asyik semua. Maklum, kota ini sangat ramah sepeda dan dikelilingi oleh rute-rute menarik.
Rapha yang membuka tempat pameran sendiri di luar Race Village.
Sedangkan merek-merek yang tidak ikut pameran di Race Village juga tetap memikat orang. Seperti Rapha, yang berkolaborasi dengan SRAM, Canyon, dan Baum membuka kawasan pameran sendiri, tak jauh dari Race Village! (azrul ananda/habis)