Resmikan Rumah Sepeda Indonesia pada HUT ke-15

| Penulis : 

Kamis, 27 Agustus kemarin menjadi hari penting untuk komunitas Bike to Work (B2W) Indonesia. Mereka merayakan hari jadi ke-15. Pada perayaan tahun ini komunitas B2W Indonesia meresmikan Rumah Sepeda Indonesia di Jalan IKPN Bintaro, Jakarta Selatan.

Melansir laman resminya, B2W berawal dari sekelompok penggemar kegiatan sepeda gunung di seputaran jalur pipa gas, Tangerang. Kemudian mereka melahirkan Komunitas Pekerja Bersepeda (Bike to Work Community). Komunitas ini dideklarasikan di Balaikota DKI Jakarta pada Agustus 2005.

Pada saat itu acara deklarasi B2W Indonesia yang dihadiri kurang lebih 750 pesepeda dari berbagai komunitas yang diprakarsai oleh mendiang Oom Anton, Oom Tekad, Oom Toto, dan Oom Taufik. Saat ini B2W Indonesia diketuai oleh Poetoet Soedarjanto.

"Ada masa di mana gaung Bike2Work Indonesia begitu keras, begitu didengar. Tapi ada juga masa-masa sulit dan mesti survive. Namun itulah dinamika organisasi dengan pegiat aktif puluhan ribu pesepeda di Indonesia," kata Poetoet.

Ketua B2W Indonesia Poetoet Soedarjanto saat peresmian Rumah Sepeda Indonesia.

B2W Indonesia bukan komunitas biasa. Ada lebih dari 80 ribu pegiat aktif yang terdata. Mereka tak pernah lelah mengampanyekan sepeda sebagai moda transportasi sekaligus olahraga. B2W Indonesia sekaligus wadah bagi pegiat sepeda untuk kampanye, edukasi, advokasi, dan menjalankan fungsi sosial.

Terkait Rumah Sepeda Indonesia, Acara peresmian dilakukan Kamis sore. Dihadiri perwakilan lebih dari 20 komunitas. Turut hadir Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Marullah Matali, didampingi Sekretaris Kota Munjirin.

"Kami berharap Rumah Sepeda Indonesia menjadi tempat berkumpul bagi pegiat sepeda Indonesia apa pun komunitasnya," kata Poetoet kepada Mainsepeda.com.

Sedangkan Marullah Matali melihat ada banyak manfaat dari bersepeda. Ia mengelompokkannya menjadi dua manfaat. "Pertama mendapatkan sehat karena ada unsur olahraga. Kedua, menjaga lingkungan karena tidak ada polusi," ujarnya.

Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan Marullah Matali (batik merah) di Rumah Sepeda Indonesia.

Selain itu, bersama Institute for Transportation & Development Policy (ITDP), B2W Indonesia juga meminjamkan sepeda gratis dan berbagi rak parkir di beberapa titik di Jakarta. Mereka juga membuat buku panduan bersepeda agar pengguna sepeda teredukasi, terutama terkait tertib lalu lintas.

Setelah peresmian Kamis kemarin, rencananya akan digelar open house di Rumah Sepeda Indonesia pada Minggu (30/8) besok. Namun acara ini terpaksa dibatalkan karena antusiasme yang tinggi sehingga sulit untuk mengatur physical distancing. (mainsepeda)

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 11

Audionya bisa didengarkan di sini

Foto: Dokumentasi B2W Indonesia, Pemkot Jaksel

Populer

Wilier Zero SLR, Senjata Baru untuk Para Kambing Gunung
Cavendish Belum Habis, Mantap Tatap Tour de France
Main MTB di Bogor, ke Mana Aja?
Canyon Siapkan Penerus MTB Lux CF?
Adu Koleksi Khusus Sagan, Bardet, dan Cavendish
Terima Kasih Kepedulian Cyclist Indonesia untuk Almarhum Muhammad Taufiq
Bho_Loez Pontianak, Komunitas MTB Penakluk Rute Ekstrem di Kalbar
Siap Minggat dengan Brompton Explore (Unboxing dan First Ride)
Bahrain McLaren Putuskan Ikut Balapan Virtual Tour de Suisse
Jersey Anyar Ineos Grenadiers, Usung Warna Biru-Merah