Setelah 15 Bulan, Akhirnya Peter Sagan Menang Lagi

| Penulis : 

Peter Sagan (Bora-Hansgrohe) menang lagi. Juara dunia tiga kali itu memenangkan etape 10 Giro d'Italia 2020, Selasa (13/10) malam. Selain menjadi victory perdananya di Giro, ini adalah kemenangan pertamanya dalam 15 bulan terakhir.

Sagan berulang kali hampir menang sepanjang tahun ini. Namun kemenangan itu selalu lepas dari genggaman. Pada Tour de France 2020 lalu, misalnya. Sagan acap kali berada dalam posisi depan saat sprint. Hanya saja ia belum cukup mujur untuk merebut kemenangan etape.

Situasi ini berlanjut di pekan pertama Giro d'Italia 2020. Sagan bahkan sudah tiga kali menjadi runner-up di sembilan etape pembuka. Penantian Sagan berbuah manis. Pembalap asal Slovakia tersebut sukses mencuri kemenangan di etape 10.

Dalam balapan sejauh 177 kilometer dari Lanciano ke Tortoreto itu, Sagan melakukan breakaway bersama Filippo Ganna dan Ben Swift (Ineos Grenadiers), Davide Villella (Movistar), Dario Cataldo (Astana), Simon Clarke (EF Pro Cycling), dan Jhonatan Restrepo (Androni- Giocattoli-Sidermec).

Setelah menyingkirkan para pesaingnya, Sagan dan Ben Swift mulai nanjak di pendakian terakhir di Tortoreto. Lalu Sagan meninggalkan Swift untuk memulai aksi solonya. Ia pun tak terkejar hingga memasuki garis finis etape 10.


Peter Sagan akhirnya pecah telur setelah 15 bulan tanpa kemenangan

Sagan girang bukan main. Rona kebahagiaan itu terpancar saat ia meladeni sesi wawancara seusai balapan. "Saya sangat senang, akhirnya (menang)," kata Sagan.

“Saya sudah mencoba sejak musim dimulai kembali di Strade Bianche. Kemudian di Milan-San Remo dan Tour de France. Saya memiliki banyak waktu di podium atau di lima besar. Tetapi kemenangan terakhir saya adalah tahun lalu di Tour de France. Sudah lama sekali," terangnya.

Kemenangan terakhir Sagan terjadi di etape 5 Tour de France 2019 pada 10 Juli tahun lalu. Saat itu ia mengalahkan Wout van Aert (Jumbo-Visma) dan Matteo Trentin dalam adu sprint.

Sagan mengaku tidak memiliki rencana untuk menang dengan cara solo. Sebab, berulang kali gagal dalam percobaan yang sama sehingga menempatkannya di posisi dua atau lima besar, membuatnya pasrah. Tapi pada momen inilah kemenangan itu akhirnya diperoleh.

"Sekarang kemenangan datang. Saya sangat senang untuk itu. Akhirnya saya menang dengan gaya saya. Saya melakukan balapan, melakukan beberapa pertunjukan, meraih kemenangan, dan itu sesuatu yang istimewa," ucapnya bangga.

Bus Jumbo-Visma sudah bersiap di garis start. Mereka akhirnya memutuskan out dari Giro d'Italia 2020

Sementara itu, dua tim, Mitchelton-Scott dan Jumbo-Visma memutuskan mundur sebelum dimulainya etape 10. Mitchelton-Scott out setelah empat orang stafnya dinyatakan positif Covid-19. Sedangkan Jumbo-Visma angkat kaki karena Steven Kruijswijk dinyatakan terpapar virus ini. (mainsepeda)

Hasil Etape 10 Giro d'Italia 2020 (Top Ten)
1. Peter Sagan (Slovakia), Bora-Hansgrohe 4 jam 1 menit 56 detik
2. Brandon McNulty (Amerika Serikat), UAE-Team Emirates +19
3. Joao Almeida (Portugal), Deceuninck-QuickStep +23
4. Ben Swift (Inggris Raya), Ineos Grenadiers +23
5. Jai Hindley (Australia), Sunweb +23
6. Rafal Majka (Polandia), Bora-Hansgrohe +23
7. Patrick Konrad (Austria), Bora-Hansgrohe +23
8. Wilco Kelderman (Belanda), Sunweb +23
9. Domenico Pozzovivo (Italia), NTT Pro Cycling +23
10. Pello Bilbao (Spanyol), Bahrain McLaren +23

General Classification usai 10 etape dari 21 etape (Top Ten)
1. Joao Almeida (Portugal), Deceuninck-QuickStep 39 jam 38 menit 5 detik
2. Wilco Kelderman (Belanda), Sunweb +34
3. Pello Bilbao (Spanyol), Bahrain McLaren +43
4. Domenico Pozzovivo (Italia), NTT Pro Cycling +57
5. Vincenzo Nibali (Italia), Trek-Segafredo +1:01
6. Patrick Konrad (Austria), Bora-Hansgrohe +1:15
7. Jai Hindley (Australia), Sunweb +1:19
8. Rafal Majka (Polandia), Bora-Hansgrohe +1:21
9. Fausto Masnada (Italia), CCC +1:36
10. Hermann Pernsteiner (Austria) Bahrain McLaren +1:52

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 17

Audionya bisa didengarkan di sini

Foto: Getty Images

Populer

Wilier Zero SLR, Senjata Baru untuk Para Kambing Gunung
Siap Minggat dengan Brompton Explore (Unboxing dan First Ride)
Podcast Main Sepeda Eps 37: Etika E-Bike, untuk Transportasi atau Sport?
Kuat Berkat Indoor Training
Seperti Melihat Lukisan Gunung saat SD
Penyelenggara Baru, Rute Senangkan Sprinter
Stem Ini Bisa Panjang-Pendek dan Merunduk
Cyclist Tak Suka Istri Perhatian
Cavendish Belum Habis, Mantap Tatap Tour de France
Ada Timing Chip untuk Peserta Bromo KOM