Jan Tratnik (Bahrain McLaren) mengakhiri kerja kerasnya di etape 16 dengan kemenangan. Pembalap Slovenia ini finis pertama setelah memimpin sejak awal lomba. Ini adalah kemenangan pertamanya di Giro d'Italia 2020, sekaligus yang perdana dari dua kali ikut serta di ajang ini.
Etape 16 yang berlangsung Selasa (20/10) malam menyuguhkan rute sepanjang 229 kilometer. Balapan dimulai di Udine dan finis di San Daniele del Friuli. Pembalap langsung berhadapan dengan tanjakan Kategori 2 Madonnia del Domm, sekitar 30 kilometer setelah start. Lima tanjakan Kategori 3 juga tersebar hingga finis.
Sebanyak 28 pembalap melakukan breakaway di awal balapan. Tratnik termasuk di dalamnya bersama Ruben Guerreiro (EF Pro Cycling), pemenang etape 9 lalu. Rombongan besar pembalap breakaway ini baru terpepecah setelah Guerreiro menyerang di tanjakan Minte di Ragogna, 68 kilometer menjelang finis.
Serangan balik dilancarkan Manuele Boaro (Astana) dan Jan Tratnik. Merereka berhasil menangkap Guerreiro. Rombongan breakaway tercerai berai jadi tiga kelompok. Boaro dan Tratnik memimpin di depan. Di susul empat pembalap di grup kedua. Sedangkan sisanya bergerombol di kelompok ketiga.
Tratnik meninggalkan Boaro untuk memimpin sendirian di 25 kilometer menjelang finis. Namun ia berhasil disusul Ben O'Connor (NTT Pro Cycling) di 13 kilometer terakhir. Keduanya terus bersama hingga Tratnik melancarkan serangan di kilometer pamungkas.
Kali ini O'Connor tak kuasa mengejar. Tenaganya sudah habis. Tratnik melangkah mulus melewati garis akhir. Ia membukukan catatan waktu 6 jam 4 menit 36 detik. Sementara O'Connor finis di belakangnya dengan selisih tujuh detik. Ini adalah kemenangan perdana Tratnik di Giro d'Italia.
Dalam wawancara seusai balapan, Tratnik mengaku sangat termotivasi untuk memenangkan balapan hari ini. Sebab Kota Udine sebagai host etape 16 berbatasan langsung dengan Slovenia, negara asal Tratnik. Bahkan ia mengungkapkan jika saudara serta kekasihnya sudah menunggu di garis finis.
"Saya ingin membuat sesuatu karena bagi saya ini yang kesempatan terakhir. Etape-etape sulit akan datang setelah ini," ujar pembalap 30 tahun itu. "Saya sebenarnya sudah habis di tiga kilometer terakhir. Tapi saya di 500 meter saya melihat kekasih saya. Saya mendapat energi ekstra untuk melesat ke garis finis," imbuhnya.
Sementara itu, Joao Almeida (Deceuninck-QuickStep) mempertahankan posisinya di puncak General Classification (GC) setelah finis ke-28 di etape 16. Dominasinya akan diuji di pekan ketiga Giro d'Italia ini. Sebab balapan-balapan berat akan muncul berurutan hingga etape terakhir di Milan nanti.
"Mari kita lihat sejauh mana saya bisa melangkah. Saya percaya diri, tetapi saya juga siap untuk kemungkinan terburuk," ucap pembalap 22 tahun itu. (mainsepeda)
Hasil Etape 16 Giro d'Italia 2020 (Top Ten)
1. Jan Tratnik (Slovenia), Bahrain McLaren 6 jam 4 menit 36 detik
2. Ben O'Connor (Australia), NTT Pro Cycling +7
3. Enrico Battaglin (Italia) Bahrain McLaren +1:14
4. Kamil Malecki (Polandia), CCC Team 1:14
5. Ben Swift (Inggris Raya), Ineos Grenadiers 1:14
6. Andrea Vendrame (Italia), AG2R La Mondiale +1:21
7. Geoffrey Bouchard (Prancis), AG2R La Mondiale 1:21
8. Matteo Fabbro (Italia), Bora-Hansgrohe +1:25
9. Manuele Boaro (Italia), Astana +1:33
10. Alessandro Tonelli (Italia), Bardiani CSF Faizane' +1:37
General Classification usai 16 etape dari 21 etape (Top Ten)
1. Joao Almeida (Portugal), Deceuninck-QuickStep 65 jam 45 menit 8 detik
2. Wilco Kelderman (Belanda), Sunweb +17
3. Jai Hindley (Australia), Sunweb +2:58
4. Tao Geoghegan Hart (Inggris Raya) Ineos Grenadiers +2:59
5. Pello Bilbao (Spanyol), Bahrain McLaren +3:12
6. Rafal Majka (Polandia), Bora-Hansgrohe +3:20
7. Vincenzo Nibali (Italia), Trek-Segafredo +3:31
8. Domenico Pozzovivo (Italia), NTT Pro Cycling +3:52
9. Patrick Konrad (Austria), Bora-Hansgrohe +4:11
10. Fausto Masnada (Italia), CCC +4:14
Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 18
Audionya bisa didengarkan di sini
Foto: Getty Images, Bettini Photo