Ben O'Connor (NTT Pro Cycling) "mengamuk" setelah menempati posisi kedua di etape 16 Selasa (20/10) kemarin. Pembalap Australia ini menebusnya dengan menjuarai etape 17 Giro d'Italia 2020, Rabu (21/10) malam. Ini adalah kemenangan perdana tim NTT dalam tiga musim terakhir.

Giro sudah memasuki etape-etape berat. Balapan hari ini adalah salah satunya. Dimulai dari Bassano del Grappa, para pembalap langsung diuji tanjakan Kategori 1 di Forcella Valbona, 62 kilometer dari start. Sekitar 50 kilometer kemudian pembalap kembali berhadapan dengan tanjakan Kategori 1 di Monte Bondone.

Finisnya pun di tanjakan legendaris Madonna di Campiglio. Tanjakan kondang dengan gradien 6,7 persen itu rutin dilewati balapan Il Lombardia. Awalnya lima pembalap coba melepaskan diri dari peloton. Namun mereka langsung tertangkap di awal tanjakan Forcella Valbona.

Tak lama kemudian 19 pembalap melepaskan diri dari peloton dan melakukan breakaway. Ben O'Connor beserta sembilan pembalap yang finis sepuluh besar di etape 17 berada di dalam kelompok tersebut. Mereka tetap utuh dan memimpin balapan hingga sekitar 20 kilometer menjelang finis.

Kelompok breakaway mulai ambyar di tanjakan pamungkas menuju puncak Madonna di Campiglio. O'Connor mulai tancap gas di delapan kilometer terakhir. Trio Hermann Pernsteiner (Bahrain McLaren), Thomas De Gendt (Lotto Soudal), dan Ilnur Zakarin (CCC) menguntitnya.

Pernsteiner coba mengejar O'Connor di enam kilometer tersisa. Namun rider asal Austria itu tak cukup kuat untuk menyalip O'Connor. O'Connor menjadi pemenang etape 17 dengan selisih 31 detik atas Pernsteiner. Tempat ketiga dihuni Thomas De Gendt dengan gap lebih dari semenit.

Ini adalah kemenangan perdana O'Connor di Giro sekaligus victory keempat sepanjang kariernya. Tak cuma itu saja, O'Connor adalah pembalap NTT pertama yang menang di Giro dalam tiga tahun terakhir. Sebelumnya, Omar Fraile mempersembahkan kemenangan untuk NTT di etape 11 Giro 2017 silam.

"Kemarin saya sudah sangat dekat dengan kemenangan. Hari ini saja melakukannya di pegunungan yang saya impikan. Ketika melintasi garis finis, saya menangis sejadi-jadinya sebab kemenangan ini sangat berarti," bilang pembalap 24 tahun itu.

Ketika para pembalap mulai menyerang, O'Connor berusaha keras untuk ambil bagian di dalamnya. Ia merasa fit dan siap merebut kemenangan di etape 17. "Tujuannya hanya untuk menang hari ini dan saya tidak percaya saya telah melakukannya," bilangnya.

Sementara itu, Joao Almeida (Deceuninck-QuickStep) masih belum beranjak dari puncak general classification. Rider asal Portugal ini finis ke-15 di etape 17. Ia masih unggul 17 detik atas pesaing terdekatnya Wilco Kelderman (Sunweb). Almeida berhasrat mempertahankan posisinya hingga etape 21 nanti.

"Saya merasa semua orang menjadi lebih kuat meskipun kami masih memiliki Stelvio untuk didaki. Saya harap tidak kedodoran dan bisa membalap dengan baik. Saya ingin memenangkan Giro. Kita lihat saja. Besok akan lebih sulit, lebih sulit dari hari ini," ucapnya. (mainsepeda)

Hasil Etape 17 Giro d'Italia 2020 (Top Ten)
1. Ben O'Connor (Australia), NTT Pro Cycling 5 jam 50 menit 59 detik
2. Hermann Pernsteiner (Austria), Bahrain McLaren +31
3. Thomas De Gendt (Belgia), Lotto Soudal +1:10
4. Ilnur Zakarin (Rusia), CCC +1:13
5. Kilian Frankiny (Swiss), Groupama-FDJ +1:55
6. Harm Vanhoucke (Belgia), Lotto Soudal +2:49
7. Davide Villella (Italia), Movistar +03:29
8. Oscar Rodriguez (Spanyol), Astana +03:29
9. Amanuel Gebreigzabhier (Eritrea), NTT Pro Cycling +3:30
10. Jesper Hansen (Denmark), Cofidis +4:32

General Classification usai 17 etape dari 21 etape (Top Ten)
1. Joao Almeida (Portugal), Deceuninck-QuickStep 71 jam 41 menit 18 detik
2. Wilco Kelderman (Belanda), Sunweb +17
3. Jai Hindley (Australia), Sunweb +2:58
4. Tao Geoghegan Hart (Inggris Raya) Ineos Grenadiers +2:59
5. Pello Bilbao (Spanyol), Bahrain McLaren +3:12
6. Rafal Majka (Polandia), Bora-Hansgrohe +3:20
7. Vincenzo Nibali (Italia), Trek-Segafredo +3:31
8. Domenico Pozzovivo (Italia), NTT Pro Cycling +3:52
9. Patrick Konrad (Austria), Bora-Hansgrohe +4:11
10. Fausto Masnada (Italia), CCC +4:26

Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 19

Audionya bisa didengarkan di sini

Foto: Getty Images, Bettini Photo

Populer

Cara Brompton Singapura Angkat Isu Perubahan Iklim
Selalu Dukung Toko Sepeda Lokal Anda!
Sudah 15 Tahun, Anies Baswedan Setia dengan Schwinn Skyliner
Cervelo P5x Lamborghini, Hanya Ada 25 Biji
Pakai Skinsuit, Cara Paling Instan untuk Cepat
Delapan Brompton Paling Diburu
Ini Dia Enam Kafe Sepeda Keren di Indonesia
Menaikkan Gengsi Sepeda Lipat dan Brompton
Menang TT, Lutsenko Gagal Gusur Pöstlberger di GC
Lakukan Pengecekan Ini sebelum Bersepeda (Hanya Butuh Satu Menit)