Main MTB di Bogor, ke Mana Aja?

| Penulis : 

 

Hawa sejuk, udara segar, pemandangan hijau yang natural, gunung yang indah, semuanya itu bagaikan surga di atas bumi buat saya. Untuk dapat menikmati ciptaanNya itu, saya gunakan MTB (Mountain Bike). Sepeda Patrol C073, Trek Stache dan Trek Superfly adalah cinta pertama saya. 

Dengan sepeda MTB pula, saya bisa mengenal Bogor lebih dekat. Merasakan denyut kehidupan masyarakat pedesaan yang ramah dan bersahaja itu. Hal ini tidak mungkin bisa saya dapatkan ketika menggunakan mobil atau motor.

Saking cintanya saya dengan MTB, saya dan kawan-kawan ingin menandai awal tahun 2016 tepat tanggal satu bulan Januari dengan blusukan offroad. Saya bersepeda menuju jalur Puncak lewat Sentul – Cipamingkis – Kotabunga – Cipanas – Bogor dengan jarak 100 km dan total elevasi 2.500 m.

Tapi karena pas tahun baru jadi jalan raya maupun jalur offroad-nya sangat ramai. Hampir 10 jam saya menyelesaikan rute itu. Apalagi rute ini rolling yang tidak ada habisnya. Ditambah lagi, cuaca berubah-ubah, kadang panas lalu hujan, komplit deh!

Meskipun capek tiada tara tapi saya bangga dan puas bisa menyelesaikan rute offroad sejauh 100 km pertama saya dengan sukses. Makin bersejarah dan tak mungkin lupa karena saya selesaikan pas di awal tahun baru.

Nah, buat pencinta gunung dan cross country (XC) seperti saya, wajib hukumnya mampir ke Bogor. Ada banyak destinasi yang bisa didatangi dengan bersepeda. Ke mana saja?

 

Sukamantri

Sukamantri ini terkenal dengan bumi perkemahannya. Terletak di kaki gunung Salak, di daerah Ciapus Bogor. Suasana nyaman, pemandangan alam mengagumkan, tempatnya hening dengan kualitas udara sangat baik.

Bagian yang paling saya sukai disini, adalah ketika pulang kita menuruni jalur tanah dan berbatu. Tak jarang ada batuan lepas yang membuat kita harus memiliki handling yang baik. Ketika selesai, dijamin akan merasakan gatal-gatal di lengan dan paha, akibat lemak kita yang terbakar dan terguncang saat turunan.

- Jarak : 30 km (PP)

- Total elevasi : 1.500 m

 

Bukit Alisano 

Destinasi ini paling favorit karena instagramable banget. Dari bukit Alisano kita bisa melihat pemandangan yang luar biasa indah. Untuk sampai ke sini, saya melewati single track bebatuan yang menanjak. Biasanya jalur yang saya lewati adalah Bogor – Biotrop – Rancamaya – Cibalung - Geger Bitung - Bukit Alisano - Bogor. Total jarak pulang pergi sekitar 45 km dengan Elevasi 1.200 m.

- Jarak : 45 km (PP)

- Total elevasi : 1.200 m

 

Pura Agung dan Kampung Salaka

Ini destinasi unik. Bisa merasakan Bogor rasa Bali. Disini ada Pura Parahyangan Agung Jagatkartta yang nuasanya sama seperti pura di Bali. Untuk ke tempat ini, saya biasanya parkir kendaraan saya di McDonalds Paledang. Lalu menuju BNR - Pura Agung – BNR – McDonalds Paledang lagi. Total jarak untuk pulang pergi sekitar 40 km dengan elevation gain 1.000 m. Oh ya, dari Pura Agung lanjut nanjak sedikit lagi ada Kampung Salaka. Tempat ini menarik untuk bersantai, berfoto atau sekedar menikmati pemandangan.

- Jarak : 40 km (PP)

- Total elevasi : 1.000 m

 

Kampung Awan dan Pondok Pemburu

Untuk ke Kampung Awan, saya biasanya parkir kendaraan saya di McDonalds Lodaya. Lalu saya ambil jalur McDonalds Lodaya – Cimahpar - Gunung Geulis - Pasir Angin - Kampung Awan - Pondok Pemburu - Km 0 – Sentul - McDonalds Lodaya. Total jarak mencapai 50 km dan total elevasi 1.300m.

- jarak : 50 km (PP)

- elevasi : 1.300 m

 

Gunung Pancar

Jika lagi pingin nanjak, saya ambil rute Pancar Loop. Parkir mobil di Taman Budaya Sentul, lalu rutenya Taman Budaya - Gunung Pancar lewat belakang - Taman Budaya lagi. Biasanya saya suka loop tiga kali total jarak yang diperoleh sekitar 35 km dan total elevasi 1.250 m.

- Jarak : 35 km (PP)

- Total elevasi : 1.200 m (total setelah tiga kali loop)

 

Curug Nangka

Untuk ke rute ini, saya bawa mobil dan parkir di McDonalds Paledang. Lalu ambil arah ke Ciomas – Ledeng - Tanjakan Demit - Makati Elok - Curug Nangka – BNR - MCD Paledang. Total jarak pulang pergi sekitar 40 km dengan elevasi 1.000 m.

- Jarak : 40 km (PP)

- Total elevasi : 1.000 m

 

Gunung Geulis

Tempat paling favorit para goweser, selain lebih sejuk daerahnya, di gunung Geulis juga ada warung Eva. Jualannya makanan ala warteg dan teh jahe yang enaknya sangat khas . Banyak jalan untuk menuju gunung Geulis. Bisa via Sentul - Raibow Hills - gunung Geulis.

Bisa juga via Bogor – Katulampa - pasir angin gadog - gunung Geulis. Atau bisa via Cikatapis villa Bali juga. nah untuk jarak tempuh dan elevasi dapat berbeda beda tergantung tempat start kita.

- Jarak : 40 km (via Sentul PP)

- Total elevasi : 600 m

- Jarak : 20 km (via Cikatapis PP)

- Total elevasi : 600 m

 

Tapos

Apabila saya sedang tidak banyak waktu dan ingin ber-offroad maka tujuan saya adalah ke Tapos. Di sini, rutenya menanjak dan viewnya bagus. Mobil bisa diparkir di salah satu masjid di Gadog. Lalu mulai bersepeda dengan rute Gadog - Tapos - Gadog. Jarak tempuhnya tidak jauh tapi sudah bisa untuk latihan.

- Jarak : 20 km (PP)

- Total elevasi  : 700 m 

Sebenarnya banyak sekali rute cross country di Bogor dan mayoritas semua bisa terkoneksi satu dan yang lain. Untuk yang punya waktu banyak, biasanya beberapa rute digabungkan.

Sedangkan rute yang saya tulis di atas adalah rute yang sering saya lakukan setiap weekend. Dengan waktu tempuh yang bersahabat, mulai jam 6.30 pagi dan maksimal jam 11 siang sudah bisa di rumah lagi. (mainsepeda)

 

 

 

Populer

Wilier Zero SLR, Senjata Baru untuk Para Kambing Gunung
Cavendish Belum Habis, Mantap Tatap Tour de France
Canyon Siapkan Penerus MTB Lux CF?
Adu Koleksi Khusus Sagan, Bardet, dan Cavendish
Terima Kasih Kepedulian Cyclist Indonesia untuk Almarhum Muhammad Taufiq
Bho_Loez Pontianak, Komunitas MTB Penakluk Rute Ekstrem di Kalbar
Siap Minggat dengan Brompton Explore (Unboxing dan First Ride)
Bahrain McLaren Putuskan Ikut Balapan Virtual Tour de Suisse
Jersey Anyar Ineos Grenadiers, Usung Warna Biru-Merah
Gagal di Tour de France, Ineos "Isi Ulang" untuk 2021