Etape 5 Giro d’Italia 2019, Rabu (15/5), seharusnya jadi hari “istirahat.” Rutenya relatif pendek, hanya 140 km dari Frascati ke Terracina. Jalan pun lebih banyak turun daripada datarnya.

Namun, di Giro tahun ini, tampaknya tidak ada hari istirahat.

Hujan lebat terus turun dari start sampai finis, membuat jalan basah dan licin. Saking berbahayanya, penyelenggara harus membuat keputusan khusus. Putaran terakhir di Terracina dinetralisir untuk general classification (GC). Dengan demikian, pada 9 km terakhir lomba, waktu tidak lagi dihitung, hanya mencari juara.

Normalnya, waktu baru dinetralisir 3 km sebelum finis. Kali ini lebih jauh. Para unggulan GC pun mundur teratur begitu masuk Terracina dan menghadapi putaran terakhir. Yang tersisa di depan adalah tim-tim dan pembalap yang memburu kemenangan sprint.

Hasilnya, Pascal Ackermann (Bora-Hansgrohe) meraih kemenangan keduanya di Giro 2019, setelah kemenangan debut di Etape 2, Minggu lalu (12/5). Pembalap muda Jerman ini menang adu sprint atas Fernando Gaviria (UAE Team Emirates). Jersey ungu sebagai pemimpin point classification pun terus dia pertahankan.

Karena GC dinetralisir, Primoz Roglic (Jumbo-Visma) kembali mempertahankan maglia rosa alias jersey pink.

Berita terbesar dari para unggulan: Juara Giro d’Italia 2017 Tom Dumoulin (Team Sunweb) mengundurkan diri dari lomba. Kecelakaan sehari sebelumnya membuat kondisi lutut kiri tidak nyaman. Dia tetap mencoba ikut start, tapi langsung berhenti dan masuk mobil pada kilometer pertama.

Sebelum etape dimulai, Dumoulin sudah menyatakan adanya kemungkinan tidak bisa menuntaskan lomba. Dia mencoba memutar kaki di trainer, dan dia tidak merasa nyaman. Tapi dia tetap ingin mencoba ikut start.

“Saya tak tahu apakah mungkin (untuk finis), tapi saya paling tidak ingin mencoba. Kalau sudah mencoba, saya tidak bisa menyalahkan diri sendiri,” ujar pembalap Belanda itu.

Sekarang, Dumoulin akan mencoba memulihkan diri, lalu mungkin akan mencoba merebut sukses lagi di Tour de France, Juli mendatang.

Sementara bagi peloton Giro d’Italia, tantangan berat kembali menanti di Etape 6, sepanjang 238 km dari Cassino ke San Giovanni Rotondo, Kamis ini (16/5).

Secara resmi etape ini tidak finis di tanjakan, tapi ada tanjakan panjang hanya 20 km dari finis. Jadi, ada peluang para unggulan GC akan tampil agresif, mencoba mencuri waktu dari satu sama lain. (mainsepeda)

Hasil Etape 5 Giro d’Italia 2019 (Top Ten)

1. Pascal Ackermann (Jerman) Bora-Hansgrohe 3:27:05

2. Fernando Gaviria (Kolombia) UAE Team Emirates

3. Arnaud Demare (Prancis) Groupama-FDJ

4. Caleb Ewan (Australia) Lotto Soudal

5. Matteo Moschetti (Italia) Trek-Segafredo

6. Ryan Gibbons (Afrika Selatan) Dimension Data

7. Paolo Simion (Italia) Bardiani CSF

8. Jenthe Biermans (Belgia) Katusha-Alpecin

9. Giovanni Lonardi (Italia) Nippo-Vini Fantini-Faizane

10. Manuel Belletti (Italia) Androni Giocattoli-Sidermec

General Classification usai 5 dari 21 Etape

1. Primoz Roglic (Slovenia) Team Jumbo-Visma 19:46:25

2. Simon Yates (Inggris) Mitchelton-Scott 0:00:35

3. Vincenzo Nibali (Italia) Bahrain-Merida 0:00:39

4. Miguel Angel Lopez (Kolombia) Astana Pro Team 0:00:44

5. Diego Ulissi (Italia) UAE Team Emirates

6. Rafal Majka (Polandia) Bora-Hansgrohe 0:00:49

7. Bauke Mollema (Belanda) Trek-Segafredo 0:00:55

8. Damiano Caruso (Italia) Bahrain-Merida 0:00:56

9. Bob Jungels (Luksemburg) Deceuninck-QuickStep 0:01:02

10. Davide Formolo (Italia) Bora-Hansgrohe 0:01:06

Foto : Bettini Photo dan Getty Images

 

Populer

Pompa Ban Anda sesuai Berat Badan
AG2R La Mondiale Ganti Pakai Sepeda Eddy Merckx
Adidas dan Colnago: Pernikahan Sneaker dan Cycling
Wilier Zero SLR, Senjata Baru untuk Para Kambing Gunung
Siap Minggat dengan Brompton Explore (Unboxing dan First Ride)
Tips Memilih Lebar Handlebar yang Ideal
Swap Meet Pertama di 2020, Berhasil Jual Brompton Explore
Zipp 303 Firecrest Terbaru Tantang Kita Ubah Pola Pikir
Trek Emonda SLR 2021: Perfect untuk Pasar Asia
Tao Geoghegan Hart Juara Overall, Filippo Ganna Sapu Time Trial