Shimano telah menjadi mitra UCI sejak 1999 silam. Selama kurang lebih 21 tahun tersebut, mereka mendukung berbagai kejuaraan yang digelar UCI. Mulai dari road, track, cyclocross, paracycling road dan track, mountain bike, BMX, urban cycling, mountain bike marathon, dan gran fondo.

ASO menyatakan bahwa Shimano akan menjadi pendukung balapan-balapan yang digelar oleh ASO. Termasuk event paling besar di dunia, Tour de France.

Kabar bagus datang dari arena Tour de France 2020. Amaury Sport Organisation (ASO) sebagai pihak penyelenggara memastikan tidak ada satu pun pembalap yang positif Covid-19. Kini seluruh pembalap tengah bersiap memulai etape 10, Selasa (8/9) malam.

Penyelenggara Tour de France 2020, Amaury Sport Organisation (ASO) menetapkan aturan tegas. Tim peserta akan dikeluarkan dari balapan apabila ada dua pembalap atau stafnya yang menunjukkan gejala serius atau dinyatakan positif terpapar virus korona.

Keberadaan gadis podium dalam penyelenggaraan event balap selama ini kerap menimbulkan polemik. Tak sedikit yang meminta aktivitas menghadirkan perempuan hanya sebagai "pemanis" balapan dihentikan. Termasuk di Tour de France.

Orang-orang yang datang ke Tour de France 2020 mungkin tidak akan melihat perbedaan signifikan seperti yang diperkirakan akibat pandemi coronavirus. Meskipun rincian protokol kesehatan belum dirilis, namun pihak penyelenggara memastikan bakal menggunakan blue print keamanan yang sama seperti yang diluncurkan pada 2016 lalu.

ASO mencoba mengurai masalah ini dengan berkomunikasi dengan Wali Kota Kopenhagen Frank Jensen. Dalam wawancara dengan Danish Broadcasting Corporation, Jensen mengungkapkan bahwa ASO ingin berdiskusi tentang kemungkinan perubahan jadwal Grand Depart Tour de France 2021.

Menteri Olahraga Perancis, Roxana Maracineanu mengubah pandangannya tentang Tour de France. Maracineanu sempat mengusulkan agar Tour de France 2020 digelar tanpa penonton. Kini, dengan jadwal baru untuk ajang balap sepeda paling bergengsi di dunia ini, Maracineanu meminta penonton harus diizinkan untuk menyaksikan Tour de France.

Walaupun baru saja dijadwal ulang, Tour de France 2020 kemungkinan bakal diundur lagi. Hal itu setelah Perdana Menteri Perancis, Edouard Philippe mengimbau agar seluruh kompetisi olahrgaa di Perancis, termasuk sepak bola dan rugby, untuk tidak digelar kembali sebelum September mendatang.

Penundaan Tour de France 2020 memang sudah diprediksi serta diantisipasi. Sebab pandemi coronavirus di Perancis memang belum reda. Penundaan ini memantik reaksi beragam dari para pembalap. Ada yang pesimistis, ada pula yang yakin Tour de France tetap digelar tahun ini. Sebab balapan ini sangat dinantikan masyarakat.