Pandemi coronavirus membuat Giro d'Italia 2020 batal dimulai di Budapest, Hungaria. Kabarnya, Grande Partenza akan berlangsung di ibu kota Sisilia, Palermo. Rencannya, Giro 2020 akan dimulai dengan balapan Individual Time Trial (ITT) di Palermo pada 3 Oktober nanti.
Pandemi membuat jadwal Giro musim ini harus diundur. Dari Mei menjadi 3-25 Oktober nanti. Selain jadwal yang berubah, rute yang dilalui pun mengalami sedikit perombakan. Giro dipastikan urung start dari Hungaria. Sebagai gantinya RCS Sport sebagai penyelenggara melirik wilayah selatan Italia.
Direktur Giro d'Italia, Mauro Vegni telah berujar pada akhir Mei lalu bahwa ada dua regioni di Italia yang sedang dipertimbangkan menjadi Grande Partenza, yakni Sisilia dan Calabria. Ia berjanji akan mengumumkannya pada akhir Juni atau awal Juli nanti.
Terbaru, Tuttobiciweb melaporkan bahwa Giro 2020 akan start dari Palermo. Etape pertama akan menyuguhkan balapan ITT dengan panjang rute 8,6 kilometer. Etape kedua akan melalui rute yang seharusnya menjadi etape keempat, yaitu dari Monreale dan menuju Agrigento. Sedangkan etape ketiga finis di Gunung Etna.
Pihak penyelenggara disebut sedang membuat rute baru untuk menebus dua etape yang hilang di Hungaria. Mereka melirik wilayah Basilicata dan Abruzzo dan meletakkannya pada pekan pertama Giro. Kota Matera menjadi kandidat kuat untuk garis finis di Basilicata.
Sementara itu, perubahan agenda balap WorldTour musim ini membuat jadwal Giro tumpang tindih dengan balapan lainnya. Di antaranya adalah Vuelta a Espana (20 Oktober-8 November), Liege-Bastogne-Liege (4 Oktober), Tour of Flanders (11 Oktober), dan Paris-Roubaix (25 Oktober).
Meski demikian Giro tidak kehilangan pamor. Balapan paling bergengsi di Italia itu tetap diikuti pembalap top. Sebut saja Vincenzo Nibali (Trek-Segafredo), Richard Carapaz (Ineos), Marc Soler (Movistar), Remco Evenepoel (Deceuninck–Quickstep), dan mungkin Peter Sagan (BORA-Hansgrohe).(mainsepeda)
Foto: Giro d'Italia