Bersepeda menjadi olahraga lain yang digeluti Zalnando selain sepak bola. Ketika kompetisi musim 2019 sudah berakhir, penggawa Persib Bandung tersebut menjaga kondisinya dengan bersepeda
Tak sekadar tunggangan, bersepeda sudah menjadi rutinitas harian bagi mantan penggawa Sriwijaya FC tersebut. Menurut Zalnando, intensitas gowesnya semakin meningkat saat libur kompetisi seperti saat ini.
“Jika sedang liburan seperti ini memang lebih banyak waktu untuk bersepeda. Sedangkan jika kompetisi sedang berjalan, saya biasa bersepeda di waktu luang,” bilang Zalnando dalam laman resmi klub.
Zalnando memang menyiagakan sebuah sepeda gunung miliknya di mess Maung Bandung-julukan Persib. Sepeda itu lah yang menemani hari-hari pesepak bola berusia 23 tahun ini. Termasuk saat pergi ke tempat latihan.
Apabila lokasi latihan tim Persib tak jauh dari mess pemain, Zalnando tak akan menjangkaunya dengan mobil, bus, atau sepeda motor. Ia memilih bersepeda. “Kalau dekat mess ya saya biasa pakai sepeda ke lokasi latihan,” imbuhnya.
Selain bersepeda, Zalnando biasa mengisi waktu libur kompetisi dengan bermain futsal, atau bermain sepak bola dengan rekan-rekannya. Selain itu, ia juga berlatih di pusat kebugaran. “Intinya, jaga kondisi agar tidak turun,” jelasnya.
Sementara itu, pesepak bola kelahiran Cimahi ini telah membela Persib dalam tujuh pertandingan di Liga 1 2019. “Musim depan saya harus lebih baik dan lebih banyak berkontribusi untuk tim,” harapnya.
Foto: Dokumentasi Persib Bandung