Event gravel terbesar di dunia yang akan berlangsung di Kansas, Amerika Serikat pada 5 Juni nanti, UNBOUND Gravel, bakal disiarkan secara langsung melalui FloBikes. Ini adalah pertama kalinya balapan gravel itu disiarkan live untuk penonton nasional.
Liputan langsung akan dimulai pada pukul 12:00 waktu setempat. Bertepatan dengan berakhirnya UNBOUND Gravel 100 mil. Siaran langsung itu akan berlanjut sampai pembalap elite pria dan wanita menyelesaikan balapan sejauh 200 mil.
Rencananya acara tersebut akan ditayangkan di televisi pada tahun 2020. Akan tetapi, event tahun lalu dibatalkan karena pandemi. Sekarang, FloSports memiliki kontrak untuk menyiarkan balapan UNBOUND Gravel 2021 dan 2022.
"Kami yakin ini akan menjadi salah satu siaran paling menarik tahun ini bagi para penggemar yang suka bersepeda. Karena ini menandai kali pertama balap gravel diproduksi di level ini," kata Ryan Fenton, Direktur Akuisisi Hak Global di FloSports.
Fenton mengatakan bahwa gravel merupakan salah satu disiplin yang paling menarik dalam olahraga sepeda. Dan UNBOUND Gravel telah menjadi acara utama dalam olahraga tersebut.
Rencananya, siaran ini akan dipandu oleh dua mantan pembalap profesional, yakni Frankie Andreu dan Janel Spilker. Siaran langsung nanti juga mencakup wawancara atlet dan liputan pameran produk perlombaan.
"Kami berharap mendapatkan pembaruan sepanjang hari dari lapangan. Kemudian sekitar 20 mil terakhir dari perlombaan putra dan putri akan diliput secara langsung. Kami berharap akan menyenangkan melihat para atlet ini setelah menempuh jarak 180 mil dari kerikil Flint Hills," ucap Co-Director UNBOUND Gravel Kristi Mohn
UNBOUND Gravel, yang dulu bernama Dirty Kanza, akan terbagi pada jarak 25 mil hingga lebih dari 350 mil. Ajang ini menjadi salah satu balapan gravel terbesar di dunia. Menarik pembalap profesional dari cabang cyclocross, road, trek, hingga sepeda gunung (MTB). Pesertanya ribuan. Dari pelbagai negara. (mainsepeda)
Podcast Main Sepeda Bareng AZA x Johnny Ray Episode 43
Audionya bisa didengarkan di sini
Foto: Wil Matthews