Heboh, seru, ramaiii! Tiga kata itu cukup mewakili yang terjadi hari Minggu 30 Juni. Sebanyak 700 cyclist pengguna Brompton tumplek blek di di QBIG BSD City, Jakarta.
Berbagai komunitas Brompton dari Jabodetabek bahkan luar kota menyempatkan hadir. Karena gathering besar-besaran ini sangat istimewa. Tidak sekedar gathering tapi riding bareng serta meet and greet sang CEO, Will Butler Adams.
“Kebetulan beliau ada acara peresmian Brompton Junction di Singapura, jadi sekalian saya undang ke Indonesia. Beliau mau karena selain dekat, Indonesia adalah salah satu pasar penting untuk Brompton,” kata Tjandra, dari SpinWarriors, salah satu diler resmi Brompton di Indonesia.
Awalnya acara ini dibatasi hanya 500 Brompton saja. Tetapi karena antusiasme yang sangat tinggi, akhirnya membludak hingga 700 cyclist.
“Kita benar-benar stop di angka 700 cyclist agar kemasan acara bisa maksimal,” bilang Tjandra tanpa bermaksud sombong. Beberapa komunitas yang hadir adalah Robbin, JakBrom, MBC, BOAS, BOSS, BOGI, Besan Haji Logo, lalu ada komunitas dari Bandung, Solo, Bekasi, dan lainnya.
“Riding tidak jauh, hanya 20 km saja start dari SpinWarriors lalu finis di QBIG BSD. Will terkaget-kaget saat saya bilang bahwa akan ada patwal dari kepolisian. Menurutnya, di Inggris patwal hanya untuk perdana menteri atau anggota kerajaan Inggris,” bangga Tjandra.
Menambah rasa kebanggaan berkebangsaan, lagu Indonesia Raya dinyanyikan juga sebelum konvoi. Acara yang didukung oleh banyak sponsor antara lain Antangin, Herbana, Strive Nutrition Products, dan Tokopedia ini sangat meriah dengan berbagai hiburan.
Ada lomba sepeda lipat, lomba bersepeda pelan dengan Brompton, ada lomba kostum terbaik couple, lomba kostum terbaik grup, lomba kostum terbaik cowok cewek, dan lomba grup Brompton terkompak.
“Kita juga memberikan hadiah satu unit Brompton buat pemenang foto dengan jumlah like terbanyak di Instagram,” bilang Tjandra. Dan pemenangnya adalah Aria. K.
“Saya sangat senang dengan antusiasme masyarakat Indonesia terutama pengguna Brompton. Saya tidak capek melayani mereka untuk berfoto dengan saya maupun menuruti permintaan tanda tangan di sepeda, sadel, helm, dan lainnya,” bilang Will Butler Adams. Lebih dari dua jam Will sabar melayani permintaan foto dan tanda tangan dari Bromptoners Indonesia ini.
Chairul Saleh, dari komunitas Besan Haji Logo (BHL) Jakarta mendapatkan tanda tangan Will Butler Adams di manual book Bromptonnya. “Senang banget, jadi kolektor item, nih!” tukasnya bangga.
Apalagi di even ini banyak pengguna Brompton limited edition muncul. “Biasanya Brompton itu hanya menghias rumah atau kamar saja. Ada yang pakai Brooks, Cambridge, atau Barbour,” bilang Rullah dari komunitas Besan Haji Logo (BHL) Jakarta. Bahkan Brompton edisi paling mutakhir, Gold Edition-pun sudah ada yang menggowesnya di minggu pagi itu!
Rullah juga menambahkan, Will sangat ramah tidak seperti CEO perusahaan besar yang cenderung gengsi dan jaim. Bahkan Brompton miliknya yang digunakan bukan seri terbaru, seri M2L.
“Orangnya sangat down to earth dan tidak pelit berbagi ilmu. Dia antusias menyemangati saya dan Strive agar jadi besar dan sukses. Will sangat sederhana terinspirasi dari Warren Buffet,” ujar Edo Bawono, bos Strive Nutrition Products, salah satu sponsor acara ini.
Will juga sempat menceritakan garis besar perjalanan kariernya di Brompton Inggris. Dirinya memulai karier dari seorang engineering hingga menjadi CEO Brompton.
Setelah hari Minggu Will bertemu dengan komunitas Brompton, hari Senin, 1 Juli, Will akan bertemu dengan dealer serta toko Brompton se-Indonesia untuk membahas penjualan serta barang-barang terbaru dari Brompton. Kita tunggu ada kejutan apa dari Will untuk pasar Indonesia. (mainsepeda)
Foto: SpinWarriors